wokeh.
Kelas 9.
Gue mengambil kesimpulan bahwa kelas penghujung adalah suatu jenjang yang bener bener absurd, dan bikin otak kita semua kena radang. pasalnya, kelas penghujung adalah jenjang dimana kita menentukan apakah kita bisa mendapatkan sekolah yang kita inginkan. atau singkatnya, menentukan masa depan yang kita inginkan.
saat ini yang gue alami adalah itu.
apa yang dimaksud dengan kelas penghujung? contohnya adalah kelas 6 sd, kelas 3 smp, dan kelas 3 sma. pada tahap itulah kita semua mengalami Ujian yang menentukan apakah kita bisa mendapatka sekolah yang kita inginkan, yang favorit pada umumnya. karena pada tahap itu, kita mengalami satu kali Ujian yang menentuka segalanya, Ujian Nasional. atau kalau SMA, UMPTN.
Dari sinilah gue memulai topik postingan kali ini. karena gue sedang menghadapi tahap ini, 3 SMP. di tahap ini lah mau gak mau gue harus ngejalanin Ujian Nasional, ujian yang membuat 30% anak indonesia menderita stressing berat.
dan pada tahap inilah, gue harus mulai belajar menggila. bukan, bukan menggila karena abis digetok make benda tumpul. tapi menggila yang dimaksudkan adalah belajar untuk menggilai pelajaran. menggilai rumus rumus, dan menggilai apapun yang berkaitan dengan pelajaran.
kenapa gue harus mengambil umpama menggilai ? jawabannya simple aja. zaman sekarang ini udah pada gila semua. bukan, bukan gila karena norman kamaru. tapi gila dalam mengejar kesempurnaan. contohnya gue ambil dari bidang pendidikan, NEM (nilai ebtanas murni) anak smp tahun kemaren aja udah ada yang sampe angka 38, dari 4 pelajaran yaitu Matematika, bahasa inggris, bahasa Indonesia, IPA. berarti dari 4 pelajaran UN tersebut, ada 2 pelajaran yang dapet nilai sepuluh, iya sepuluh. nilai sepuluh itu berarti gak ada yang salah. dan gak ada yang salah itu berarti sempurna.
iya, sempurna.
dan semua orang pun bingung. termasuk nyokap dan bokap gue. nilai segede itu dapet dari hasil mikir atau dapet kunci jawaban? wallahu alam. hanya allah yang tau. yang paling gak bisa nerima adalah bokap gue, inilah alasannya:
kalau kata bokap gue, pas zamannya bokap gue masih smp data nilai itu kayak begini :
60 = nilai pas pasan
70 = nilai bagus
80 = nilai bagus banget
90 = nilai istimewa
100 = nilai untuk guru
sedangkan zaman sekarang, gue yang biki data :
60 = nilai ancur lebur
70 = nilai ancur
80 = nilai pas pasan
90 = nilai bagus
100 = nilai bagus banget
berdasarkan data di atas, kita bisa lihat bahwa perbandingannya udah kaya langit ke tujuh sama tanah jahanam tingkat tujuh.
karena gue sedang menjalani tahap ini, terpaksa gue pun harus belajar menggila. belajar bermain main dengan buku soal. bergeliat dengan kamus. karena kalo gak, gue bisa kelindas sama zaman.
Ayo belajar menggila.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar